Apa Nama Pelabuhan di Jakarta? Sebagian dari kita mungkin belum sadar, bahwa Jakarta memiliki jumlah pelabuhan yang cukup banyak. Baik itu pelabuhan untuk pengiriman barang, pariwisata, nelayan, dan lain sebagainya. Karena itu, pada kesempatan kali ini, kami akan berbagi informasi seputar nama-nama pelabuhan yang ada di Jakarta.
Sebagai negara kepulauan, tentunya Indonesia tak luput dari keberadaan pelabuhan laut. Terkhusus untuk wilayah ibu kota sendiri, sangat penting adanya pelabuhan ini. Mungkin bagi sebagian orang hanya mengetahui beberapa nama pelabuhan. Biasanya hanya pelabuhan yang terkenal saja. Namun, sebenarnya Jakarta memiliki macam-macam pelabuhan, yaitu sekitar 22 pelabuhan aktif dan memiliki fungsinya masing-masing. Lalu, apa nama pelabuhan di Jakarta?
Secara geografis, Jakarta memiliki wilayah yang berbatasan langsung dengan Laut Jawa di bagian utara. Selebihnya, wilayah pantai yang memanjang dari barat ke timur masuk ke wilayah Jakarta Utara. Berdasarkan letaknya, keberadaan pelabuhan ini cukup potensial.
Seperti yang kita tahu, pelabuhan memiliki peran yang cukup penting dalam mendukung perekonomian suatu negara. Selain sebagai titik awal atau akhir suatu perjalanan transportasi, juga sebagai penunjang kegiatan industri untuk mendukung kegiatan ekonomi.
Berdasarkan wilayahnya, pelabuhan di Jakarta ini terbagi menjadi dua, yaitu pelabuhan yang terletak di Jakarta Utara dan yang terletak di Kepulauan Seribu. Untuk mengetahui lebih detail mengenai apa nama pelabuhan di Jakarta, yuk simak informasinya di bawah ini!
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, bahwasanya pelabuhan di Jakarta terbagi menjadi dua wilayah yaitu pelabuhan yang ada di Jakarta Utara dan yang ada di Kepulauan Seribu. Berikut daftar nama pelabuhan di kedua wilayah tersebut.
Hampir seluruh pelabuhan besar yang ada di Jakarta terletak di Jakarta Utara, karena secara geografis wilayah Jakarta berbatasan langsung dengan Laut Jawa. Langsung saja, berikut nama-nama pelabuhan Jakarta Utara.
Baca juga:

Pelabuhan pertama yang ada di Jakarta dan cukup terkenal adalah Pelabuhan Tanjung Priok atau yang juga disebut dermaga Tanjung Priok. Pelabuhan Tanjung Priok terletak di provinsi DKI Jakarta dan berstatus sebagai pelabuhan utama. Mengapa disebut sebagai pelabuhan utama? Karena merupakan pelabuhan tersibuk di Indonesia. Maka dari itu, pelabuhan ini menjadi pintu gerbang untuk keluar masuk barang ekspor impor dan juga pengiriman antarpulau.
Alamat Pelabuhan Tanjung Priok adalah di Jl. Raya Pelabuhan, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Sebagai pelabuhan besar, pelabuhan ini memiliki fasilitas modern yang lengkap, sehingga mampu melayani berbagai jenis kapal. Mulai dari kapal penumpang, hingga kapal barang. Bisa dikatakan, Pelabuhan Tanjung Priok ini merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia.
Bagi sebagian orang, mungkin mengetahui Pelabuhan Tanjung priok ini merupakan satu pelabuhan saja. Namun, ada beberapa pelabuhan lagi di dalamnya yang masih dalam satu kawasan, biasanya disebut dengan terminal. Ada lima terminal di Tanjung Priok antara lain Jakarta International Container Terminal I (JICT I), dan Jakarta International Container Terminal II (JICT II). Berikutnya Terminal Petikemas Koja (TPK Koja), Mustika Alam Lestari (MAL), dan Multi Terminal Indonesia (MTI).
Apa nama pelabuhan di Jakarta selanjutnya? Pelabuhan selanjutnya yang ada di Jakarta adalah Pelabuhan Kalibaru. Pelabuhan yang terletak di Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara ini merupakan pelabuhan logistik. Dengan luas wilayah hingga 32 hektar, pelabuhan ini mampu menangani peti kemas sebesar 1,5 juga TEU per tahun.
Pengembangan terminal ini dimulai pada tahun 2012 dan pengembangan tahap I telah diresmikan pada tanggal 13 September 2016, sementara pengembangan tahap II masih berlangsung hingga saat ini dan direncanakan selesai tahun 2024.
Selanjutnya adalah Pelabuhan Muara Baru atau yang juga dikenal dengan nama Pelabuhan perikanan Samudera Nizam Zachman. Pelabuhan ini merupakan pelabuhan perikanan terbesar se-Asia Tenggara. Jadi, pelabuhan ini lebih melayani kapal penangkap dan kapal pengangkut ikan hingga skala perdagangan internasional.
Pelabuhan di Jakarta selanjutnya adalah Pelabuhan Sunda Kelapa. Pelabuhan yang berlokasi di Penjaringan, Jakarta Utara ini berfungsi sebagai pelabuhan bongkar muat barang dan peti kemas. Biasanya, kapal-kapal yang beroperasi di sini adalah kapal yang berukuran kecil, sehingga lebih sering melayani perdagangan antarpulau saja. Dengan luas 59 hektar dan wilayah perairan seluas 1.333 hektar, Pelabuhan Sunda Kelapa ini dikelola oleh PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo.
Baca juga:
Berikutnya, pelabuhan di Jakarta Utara adalah Pelabuhan Marunda yang khusus melayani kargo umum, curah cair, dan curah kering. Pelabuhan ini berfungsi untuk memenuhi kebutuhan logistik terminal di sekelilingnya yang bergerak dalam bidang industri dan energi. Memiliki luas sekitar 6.700 meter, pelabuhan ini menjadi salah satu pelabuhan yang mendukung kegiatan dari Pelabuhan Internasional Tanjung Priok yang mana sudah dilengkapi dengan fasilitas modern, seperti eskalator, lift, ramp, dan sistem e-ticketing.
Pelabuhan Muara Angke Kaliadem memiliki layanan untuk kapal cepat dan kapal tradisional. Terletak di Penjaringan, pelabuhan ini menjadi pelabuhan yang paling ramai lalu lintasnya untuk menuju ke Kepulauan Seribu maupun sebaliknya. Lokasinya masih menjadi satu kawasan dengan Pelabuhan Perikanan Muara Angke.
Kemudian, pelabuhan selanjutnya yang terletak di Jakarta Utara adalah Pantai Mutiara. Ini merupakan pelabuhan yang menyatu dengan komplek perumahan water front city Pantai Mutiara.
Pelabuhan Marina Ancol adalah dermaga kapal pesiar dengan gaya kosmopolitan dan merupakan satu-satunya marina terlengkap di Indonesia. Terletak di dalam komplek Taman Impian Jaya Ancol, pelabuhan ini juga menjadi pusat dermaga wisata bahari ke Kepulauan Seribu. Selain sebagai tempat bersandarnya kapal pesiar, Marina Ancol juga sebagai tempat rekreasi dan pusat olahraga laut seperti ski air, wind surfing, memancing, menyelam, dan lain-lain.
Kemudian, pelabuhan selanjutnya adalah Pelabuhan Pangkalan Pasir Kalibaru. Pelabuhan ini berfungsi sebagai pelabuhan pengumpan bagi pelabuhan utama dan pelabuhan pengumpul, dan juga sebagai tempat asal tujuan penumpang atau barang. Bisa dikatakan jangkauan pelayanannya terbatas untuk melayani dalam negeri.
Pelabuhan Cakung Drain Cilincing memiliki fungsi yang sama dengan Pelabuhan Pangkalan Pasir Kalibaru, yaitu sebagai pelabuhan pengumpan regional dan pelabuhan pengumpul.
Pelabuhan Kamal Muara juga merupakan pelabuhan yang terletak di Jakarta Utara. Pelabuhan ini juga menjadi salah satu titik keberangkatan bagi traveler yang ingin menjelajahi Pulau Seribu. Selain itu, Kamal Muara ini juga merupakan pelabuhan yang biasanya dijadikan destinasi wisata yang mana ada banyak perahu nelayan yang mendarat di sekitar kali.
Terakhir adalah Pelabuhan Muara Angke Perikanan, yaitu pelabuhan yang diperuntukkan untuk kapal nelayan yang menangkap ikan. Pelabuhan ini menjadi lokasi perdagangan dan pelelangan komoditas perikanan dengan jumlah yang besar. Pada tahun 1977, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menjadikan Muara Angke sebagai pusat pelabuhan perikanan terbesar di ibu kota.
Baca juga:
Selain pelabuhan yang ada di Jakarta Utara, ada 12 pelabuhan yang ada di Kepulauan Seribu yang berfungsi sebagai pelabuhan kecil, pelabuhan pengumpan, atau pelabuhan regional. Jadi, pelabuhan di Kepulauan Seribu ini hanya melayani provinsi, kabupaten/kota, dan frekuensi kapal atau volumenya terbatas. Bisa dikatakan, pelabuhan ini merupakan pelabuhan sekunder yang hanya sebatas untuk layanan angkatan laut regional. Bahkan, terkadang pelabuhan ini juga menjadi destinasi wisata bagi sebagian orang.
Lalu, apa nama pelabuhan di Jakarta, khususnya di Kepulauan Seribu? Berikut nama-nama pelabuhan yang ada di Kepulauan Seribu.
Nah, itulah nama-nama pelabuhan yang terletak di Kepulaua Seribu.
Demikian artikel terkait apa nama pelabuhan di Jakarta yang bisa Anda ketahui. Meskipun memiliki wilayah yang tidak terlalu luas, tapi ternyata Jakarta memiliki jumlah pelabuhan yang cukup banyak dan aktif. Bahkan di antaranya ada pelabuhan yang melayani hingga internasional.
Dengan adanya pelabuhan ini, tentunya dapat memudahkan pengiriman barang via laut, khususnya untuk pengiriman barang antarpulau. Jadi, jika Anda ingin mengirim barang via laut menggunakan jasa ekspedisi, menggunakan SNG Logistic adalah pilihan yang tepat. Kami menawarkan tarif termurah, mulai dari Rp2.500 saja. Pengiriman dari Jakarta bisa ke seulurh wilayah Indonesia. Cek ongkir ke kota tujuanmu "cek ongkir" sekarang juga!
Langsung hubungi marketing kami untuk informasi pengiriman selengkapnya!
Author :
|
|
|
|
|
|
|
|
Silahkan hubungi akun resmi customer service kami untuk order dan informasi lainnya.